Oxfam Mendukung Mitra dan Pemerintah Daerah dalam Menanggapi Gempa Cianjur di Indonesia

0
152

 

Oxfam Mendukung Mitra dan Pemerintah Daerah dalam Menanggapi Gempa Cianjur di Indonesia

 

Jakarta, Protestantpost.com

 

Oxfam mendukung Jejaring Mitra Kemanusiaan (JMK) dalam merespon gempa yang melanda Cianjur dan Sukabumi di Indonesia pekan lalu. JMK telah mulai mendistribusikan perlengkapan sanitasi dasar kepada para pengungsi di Cianjur dan sekitarnya.

 

Gempa sebesar 5.6 SR tersebut telah menewaskan setidaknya 323 orang, merusak lebih dari 62.628 bangunan di Cianjur dan sekitarnya serta 443 lainnya di Sukabumi dan menyebabkan padamnya listrik di kedua kabupaten tersebut.

“Hampir setengah juta orang yang tinggal di pulau Jawa telah terkena dampaknya. Sulit untuk mengakses daerah yang terkena dampak karena tanah longsor menutupi jalan utama. Dengan semangat Kepemimpinan Kemanusiaan Lokal, Oxfam mendukung pemerintah daerah dalam menanggapi situasi melalui mitra lokal kami yang telah berada di daerah yang terkena dampak sejak 22 November 2022,” kata Siti Khoirun Ni’mah, Kepala Manajemen Program Oxfam di Indonesia.

Oxfam bekerja sama dengan Koalisi Perempuan Indonesia (KPI) Garut, salah satu anggota JMK, dalam melakukan penilaian langsung terhadap kebutuhan yang paling mendesak yang diperlukan oleh masyarakat. Penilaian yang dilakukan berfokus terutama pada kebutuhan perempuan, anak-anak dan penyandang disabilitas di wilayah tersebut.

Mike Verawati, Direktur KPI mengatakan:

“Korbannya banyak perempuan dan anak-anak. Bangunan tiba-tiba runtuh, menjebak warga di dalamnya. Kami akan bertindak secepat mungkin untuk membantu upaya penyelamatan yang sedang berlangsung, dan untuk memberikan bantuan dan layanan kepada orang-orang yang paling rentan, yang terkena dampak baik secara fisik maupun emosional.”

JMK berencana untuk menyediakan 5.000 kebutuhan sanitasi dasar serta fasilitas perlindungan sementara bagi para korban yang terdampak, dengan peralatan yang dimobilisasi dari gudang terdekat JMK di Kediri, Jawa Timur.

“Indonesia adalah negara yang rawan bencana alam dan ini menjadi pengingat bahwa sistem kemanusiaan harus selalu siap, termasuk dengan sistem peringatan dini, sehingga kita dapat meminimalisasikan dampak terhadap perempuan dan anak yang biasanya selalu menjadi yang paling rentan dalam krisis seperti ini,” tambah Verawati.

***

Catatan:

Jejaring Mitra Kemanusiaan (JMK) adalah jaringan organisasi kemanusiaan lokal di Indonesia yang bertujuan untuk berbagi pengetahuan dan kerjasama di bidang kemanusiaan.
JMK telah melakukan tanggap darurat sejak erupsi Gunung Agung Bali, Gunung Merapi Yogyakarta, gempa Lombok, Banjir Bandang Makassar, Tsunami Selat Sunda, serta Tsunami dan Liquifikasi Sulawesi Tengah.

Juru bicara:

Budiman Widyanarko, Direktur SuaR Kediri, anggota Humanitarian Knowledge Hub (JMK) Oxfam
Risnawati Priyatno, Direktur Koalisi Perempuan Indonesia (KPI) Garut, anggota Humanitarian Knowledge Hub (JMK) Oxfam

(Hotben)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here