PGI Buka Jalan BFCI Untuk Melayani
Jakarta, Protestantpost.com
Apa yang dikerjakan dengan tulus dan untuk nilai kebenaran , pasti ada jalan keluar dan sering mencengangkan. Ketika organisasi yang kecil mempunyai mimpi menjalin hubungan dengan organisasi yang besar, bisa terjadi bila dilandaskan dengan kebenaran Firman Tuhan dan ketulusan menjalankan Firman tersebut.
Demikian yang terjadi ketika Bikers For Christ Indonesia (BFCI) bertemu dengan Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia ( PGI ) di Jl.Salemba no.10 Jakpus.
“Siapakah kami BFCI yang masih sangat kecil jumlah membernya dibandingkan dengan PGI yang merupakan organisasi induk bagi Sinode-sinode gereja yang mempunyai puluhan ribu jemaat persinode. Ditambah lagi PGI merupakan lembaga Kristen yang diakui diawal kemerdekaan oleh pemerintah Indonesia pada jaman lalu. Sedangkan BFCI kumpulan para Bikers yang masih sedang berkembang untuk menjalankan kebenaran. Ironisnya Bikers dimata masyarakat masih dipandang negatif, arogan, tidak taat peraturan, kebebasan yang over, pembuat keonaran “, demikian keterangan yang diberikan oleh Ferdo Raturandang Ketua umum BFCI.
” Buat kami suatu mukjizat bisa diterima dan duduk dengan Bpk Pdt Jacklevyn F Manuputty sebagai Ketua Umum PGI. Disebut mukjizat karena kami berpikir pasti kami ditolak untuk bisa bertemu dengan suatu lembaga besar Kristen sekelas PGI. Kenyataannya Puji Tuhan BFCI bisa diterima untuk hadir di kantor PGI Jl. Salemba no 10 dikarenakan kemurahan hati dari Ketua umum PGI Bpk Pdt Jacklevyn F Manuputty. Adapun acara ini berjudul ” BFCI Goes to PGI ” dalam rangka merayakan Paskah Bersama Bikers sekaligus menyambut hari Kenaikan Tuhan Yesus “, tambah Ferdo Raturandang dengan penuh semangat.
Sister Ruthlina Pembina dari BFCI menjelaskan bahwa BFCI menerapkan mengasihi Tuhan , diri sendiri dan sesama : ” Sebagai komunitas yang terpanggil untuk mengabarkan kabar sukacita diantara para Bikers, BFCI mengutamakan visi mengasihi Tuhan, diri sendiri dan sesama. Dengan berkunjung ke PGI , kami menjalankan visi yang kita anut “.
Sebagai Pengawas yang selalu bertugas memantau jalannya organisasi, Laksamana Muda TNI ( Pur) Petrus Padmardjo mengapresiasi sepak terjang BFCI pada umumnya, dan berterimakasih bisa diterima PGI dalam kunjungan kali ini : ” Ketika memantau sepak terjang BFCI selama ini, saya bersyukur dikarenakan BFCI sudah dijalan yang benar dan selalu melakukan hal-hal yang positif. Kita melakukan acara bersama di PGI dalam acara Bikers Kibarkan Merah Putih di halaman PGI pada waktu covid dimana pada saat itu pak Jacklevyn F Manuputty menjabat Sekum di PGI. Kiranya hubungan baik ini semakin dipererat setiap saat untuk kemuliaan Tuhan Yesus Kristus”.
Menjadi lengkap ketika Pdt Marthen Neolaka sebagai pengawas rohani BFCI memberikan sambutan : ” Sebagai Pendeta saya bersyukur bisa terlibat aktif mengawasi Pekabaran Injil yang dilakukan BFCI selama ini”.
Pernyataan Ketua umum PGI yang akrab dipanggil Pdt Jacky pada saat itu :” Dalam rangka menyambut perayaan HUT PGI ke 75 th, PGI sedang melakukan banyak kegiatan. Ditengah kesibukan ini saya tetap bisa menerima kehadiran teman-teman dari BFCI. Saya teringat pernah terlibat mengikuti acara Bikers disatu tempat dengan melakukan kunjungan-kunjungan sekaligus melakukan puji-pujian yang sangat menarik. Itu sebabnya saya sangat mendukung kehadiran BFCI di kantor PGI ini untuk saling bertukar pikiran melakukan hal yang bermanfaat. Bagaimana suatu saat kita bisa mengadakan acara bersama disini seperti “Bikers Sunday” untuk berkumpul bersama memuji Tuhan dan melakukan kebaktian. Pasti acara itu akan menarik”.
Tawaran Pdt Jacky yang kreatif dan mengejutkan ini, membuat semua Bikers yang hadir dari BFCI menyambut dengan gembira.
” Wuah saya sangat terkejut tidak menyangka sekaligus sukacita sekali. BFCI menerima 2 Mukjizat sekaligus melalui acara ini, yaitu mukjizat pertama bisa diterima kehadiran BFCI dan mukjizat ke 2 diberikan kesempatan membuat acara bersama di tempat PGI ini. Saya hanya bisa bilang terimakasih Tuhan Yesus atas kesempatan yang dahsyat ini “. demikian pernyataan Ferdo menyambut tawaran dari Ketum PGI.
Pernyataan senada keluar dari Bpk Johan K pengurus PGI yang mengajak membuat acara yang bermanfaat dengan para Bikers.
” Awalnya saya masih belum tahu keberadaan Bikers bagi kegiatan rohani. Tetapi setelah kehadiran teman-teman dari BFCI, saya bersukacita ada Bikers yang punya visi untuk melayani pekerjaan Tuhan di masyarakat Indonesia. Saya mengajak BFCI bekerjasama merancang kegiatan yang disarankan Pdt Jacky “.
GP&PI (Gerakan Pertobatan & Pemulihan Indonesia) melalui ibu Debby juga ingin mengusulkan utk tgl 31 Desember sebagai Hari Pertobatan sekaligus mengajukan kerjasama membuat acara pembahasan akhir jaman, yang tentu saja kolaborasi dengan PGI & BFCI.
Pada kesempatan yang baik ini pula, diluncurkan Piagam Kesepakatan yang ditandatangani oleh Pdt Jacky Ketum PGI dengan Ferdo Raturandang Ketum BFCI yang berisi tentang mengoptimalkan Pekabaran Injil, memperkuat pelayanan, serta membentuk program-program yang proaktif dan kreatif bagi gereja dan warga gereja di seluruh wilayah Indonesia.
” Dengan acara ” BFCI Goes to PGI ” ini membuat BFCI menjadi lebih termotivasi sekaligus penggenapan apa yang tertulis di Filipi 4:6 : “Mengenai hal ini aku yakin bahwa Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai akhirnya selesai pada hari Kristus Yesus”.
Puji Tuhan, terimakasih PGI dan bravo BFCI “, pernyataan Ferdo Raturandang sekaligus menutup wawancara ini.