Oleh: P. Adriyanto
“Sebab itu kukatakan dan kutegaskan ini kepadamu di dalam Tuhan. Jangan hidup lagi sama seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah dengan pikirannya yang sia-sia dan pengertiannya yang gelap, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, karena kebodohan yang ada di dalam mereka dan karena kedegilan hati mereka. Perasaan mereka telah tumpul sehingga mereka menyerahkan diri kepada hawa nafsu dan mengerjakan dengan serakah segala.macam kecemaran.”
*Eesus 4: 17~19*
Dunia bisnis semakin dipakai iblis untuk menenggelamkan manusia dalam lumpur dosa. Bisnis terbesar adalah pembuatan dan pengedaran narkotika, pabrik miras oplosan yang di usahakan oleh orang kaya di Cicalengka yang sudah memakan korban 114 jiwa di Jabodetabek dan Jawa Barat, tempat transaksi jual beli berbagai jenis narkoba di dua diskotik, biro perjalanan umroh & haji yang menipu para calon haji, dan human trafficking.
Last but not least adalah pembocoran data pribadi ratusan jutaan pengguna Facebook untuk kepentingan pihak ketiga.
Ditinjau dari orang perorangan, ada banyak orang yang melakukan dosa tanpa peduli dan takut akan Tuhan. Ketika diskotik eXotic digrebek, nampak para pengunjung laki-laki dan perempuan muda yang dari penampilannya jelas menunjukkan bahwa mereka adalah dari golongan menengah ke atas.
Para pecandu narkotika juga lebih banyak orang-orang berduit, para selebriti dan para eksekutif muda.
Degradasi moral telah merasuk para pemuda kita dan nampaknya banyak gereja yang tidak peduli. Kita tidak boleh bersikap status quo/apatis dan sebagai orang yang beriman, kita harus berdoa agar mereka sadar dan bertobat, karena betapa beratpun dosa seseorang, asal ia mau bertobat dan datang kepada Tuhan, pasti Dia yang penuh dengan kasih karunia akan mengampuni dosa-dosa mereka.
*”Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.”*
*1 Yohanes 1:9*
Sangatlah bahagia apabila mengetahui bahwa mereka dibebaskan dari hukuman dosa dan maut. Sungguh menggembirakan bila kita mengetahui bahwa mereka tidak pernah lagi jatuh dalam bujukan iblis.
Dalam kondisi apapun kita harus bersyukur dan memuji Tuhan, Dia akan melindungi kita dan menjauhkan kita dari segala kecemaran dan perbuatan dosa.
*”Sebab itu marilah kita, oleh Dia, senantiasa mempersembahkan korban syukur kepada Allah, yaitu ucapan bibir yang memuliakan nama-Nya.”*
*Ibrani 13:15*
Kita senantiasa harus dekat dengan Tuhan, sehingga Dia berkenan untuk melindungi kita. Tuhan akan meluputkan kita yang percaya kepada-Nya.
Amin.
